Hidup adalah tentang ritme konstan bernama siklus. Kita sebagai manusia berasal dari tanah,makan yang hidup di atas tanah hingga kembali ke tanah. Seperti roda berputar, ada kala canda ada pula sedih tiada kira. Seperti senyawa poligonal siklik, kan kembali suatu titik. Jika semalam mendengar, lalu belajar selanjutnya ilmu disebar. Yang kemarin setengah mati menahan hati, menerima setengah hati hingga ikhlas sepenuh hati. Segalanya kan kembali seperti mulanya. Berputar seratus delapan puluh derajat dan lalu bergerak ke nol (lagi). Lantas, mengapa masih berkesah, bukankah telah pasti, masalah akan berkesudah? Sabar, tegar, dan kuatlah, hati. Maka hidup adalah tentang proses penerimaan. Menerima seseorang hadir dalam hidup kita, besisisan menghabiskan waktu bersama mereka, hingga terjebak dalam situasi yang membuat kita kembali harus menerima akibat dari setiap pertemuan, entah itu berupa kekesalan, hal yang menyebalkan, menjengkelkan, hingga asbab canda. Lalu, semua ceri
dream high | do the best | pray to Allah | and you will be the best ^_^